Terpaksa bangun pagi soalnya mesti ke Pantai Indah ama temen-temen sekelas. Kita mau ambil beberapa foto buat bikin buku tahunan.
Kita kumpul di rumahnya Ita, tapi seperti biasa, cewek-ceweknya pada telat semua. Janji jam 7 udah berangkat, eh malah jam 7.30 baru pada dateng. Cewek kelas bahasa emang pada make jam karet semua.
Ampe di Pantai Indah (sebelah timur Pantai Penimbangan), kami nggak ambil foto and nggak main kano. Soalnya pantainya kotor. Jadi kami mutusin buat jalan ke Pantai Dolphin di Lovina.
Pas perjalanan ada banyak orang lagi ikut acara fun bike yang diadain ama ….. ngga tau…
Kita sempet ngambil beberapa foto, bahkan banyak, soalnya cewek kelas bahasa pada narsis semua sieehh. Malah yang cowok2 jadi malu. Soalnya di sana lagi rame-ramenya, ternyata yang ikut fun-bike ikut “berlabuh” disana.
Maluuuu… bayangin, lagi foto diliatin…
Klik pada foto untuk melihat versi yang lebih besar.
Yang diatas itu temen-temen cewek gue… Tak foto dari kejauhan, efeknya lumayan bagus, gw jadi pengen jadi photographer neeh…
Well, after six day of non-schooling-activity, I started to school with fresh condition. (H)
In the morning I was afraid with what thing that I’ll face today. I afraid if the Head Master of Smansa, Mr. Darta, will angry with me. You know, I’ve stop schooling for many days without any certain information.
Especially i was a third grade student, I must study hard to face the final exam. So they (the teacher, headmaster, etc.) will make the students study harder than life.
But, however, i must start the new day. I promissed to my self that i must study hard from now on, no more time for browsing (except from mobile phone), no more lazy times, no more bad attitude, just smile, smile, smile, and learn, learn, learn, and then die, die, die… and then… Sleep over the night.
no more words to say, have to finish watashi no sakubun (tugas ku)….